Makalah
Sistem Pemerintahan Negara Inggris
Sistem Pemerintahan Negara Inggris
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah SWT yang mana telah
memberikan hidayah, inayah, taufik serta masih memberikan kita kesempatan untuk
menyusun makalah ini dengan sehat wal afiat.
Makalah ini berisi tentang pengertian – pengertian sistem
pemerintahan secara umum. Pengertian disini menunjukkan arti yang luas, tidak
hanya pengertian secara istilah atau secara harfiah. Selain itu dalam makalah
ini kami juga membahas tentang macam-macam pemerintahan secara
universal. Dalam macam-macam pemerintahan terse but telah kami jelaskan secara
rinci dari masing-masing sistem. Materi ini selain kami susun untuk memenuhi
mata kuliah hukum tata negara, kami buat agar para pembaca mengetahui secara
luas pengertian sistem pemerintahan dan macam-macamnya sehingga para pembaca
mengerti bagaimana implementasinya sehingga kita dapat membandingkan dengan
negara lain.
Layaknya manusia biasa, makalah yang kami susun menurut
pemahaman kami ini tidak luput dari kesalahan kami sebagai hambaNya, untuk
mencapai kata “SEMPURNA” maka harus ada suatu usaha yang keras, dengan begitu
saran serta kritik para pembaca kami harapkan untuk membangun semangat usaha
kami.
PERSEMBAHAN
Makalah ini sengaja dibuat untuk memenuhi K.D Pelajaran PPKn .
Pertama tama kami persembahkan untuk guru kami, Drs. Suroto Sebagai guru
sekaligus Pembina dalam membuat makalah ini. Berikutnya, makalah ini kami
persembahkan untuk teman teman kami yang sudah mau menyempatkan waktunya untuk
memerhatikan presentasi dari kelompok kami.
DAFTAR ISI
PERSEMBAHAN ……………………………………………………………………...…………..
PERSEMBAHAN …………………………………………………………………...……………..
BAB I
Latar Belakang ……………………………………………………………..………………….
Rumusan Masalah …………………………………………………………..………………....
Tujuan ……………………………………………………………………………...………..…
BAB II
2.1. Pengertian Sistem Parlementer ………………….………………………………..…………..
2.2. Pengertian Sistem Pemerintahan Inggris
…………………………………………...…………
2.3. Badan Legislatif Inggris ………………………………………………………………………
2.4. Badan Eksekutif Inggris ………………………………………………………….…………...
2.5.Badan Yudikatis Inggris ……………………………………………………………..………...
BAB III
3.1. Geografi Negara Inggris ……………………………………………………….……………..
BAB IV
4.1 Penutup ……………………………………………………………………………………….
4.2 Saran ………………………………………………………………………………………….
|
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Sistem Pemerintarah mempunyai tujuanuntuk
menjaga kestabilan Negara itu. Namun di beberapa Negara sering terjadi
saparitisme karena system pemerintahan yang memberatkan rakyat ataupun
masyarakatya. Sistim pemerintahan mempunyai fondasi yang kuat dimana tidak
dapat diubah.
Secara luas berarti system pemerintahan itu
menjaa kestabilan masyarakatnya, menjaga tingkah laku mayoritas dan minoritas.
Menjaga fondasi pemerintah, menjaga kestabilan
politik, ekonomi, dan pertahanan dimana masyarakat bias ikut andil
dalam pembangunan pemerintahan tersebut.
Secara sempit berarti sebagai sarana kelompok
untuk menjalankan roda pemerintahan, guna menjalankan ke stabilan negara dalam
eaktu yang lama.
1.2. Rumusan Masalah
Dalam makalah ini akan menjelaskan tentang system pemerintahan
negara Inggris,yang didalamnya mencakup :
ʚ Sistem
Pemerintahan Inggris
ʚ Badan Legislatif
ʚ BadanEksekutif
ʚ Badan Yudikatif
BAB II
Sistem Pemerintahan
Inggris
2.1 Pengertian Sistem Pemerintahan Parlementer
Sistem pemerintahan parlementer adalah sistim pemerintahan yang
dipimpin oleh perdana menteri yang bertanggung jawab kepada parlementer. Dalam
hubungan inihubungan yang sangat erat antara kekuasaan eksekutif dan
legislative. Kedua lambing ini mempunyai rasa saling memengaruhi.
ʚ. Ciri-ciri dari
sistim Pemerintahan Parlementer
1. Badan legislatif adalah badan yang anggotanya dipilih
langsung oleh rakyat melalui Pemiliham Umum.
2. Anggota Parlementer terdiri atas orang-orang partai
politik yang memenangkan pemilihan umum.
3. Pemerintahan cabinet terdiri atas para menteri dan perdana
menteri sebagai pemimpin cabinet .
4. Kabinet bertanggung jawab terhadap parlemen dan dapat
bertahan sepanjang dukungan mayoritas anggota parlemen.
5. Kepala negara tidak sekaligus menjadi kepala pemerintahan.
ʚ Kelebihan dari SIstem
Pemerintahan Parlementer
Pembuatan kebijakan dapat cepat ditangani
karena mudah terjadi penyesuaian pendapat eksekutif dan legislatif
Garis tanggung jawab dalam pembuatan dan pelaksanaan kebijakan
public jelas
Adanya pengawasan kuat dari parlemen terhadap cabinet, sehingga
menjadi berhati hati.
ʚ Kekurangan system
Parlementer
Kedudukan badan eksekutif tergantung dari
mayoritas dukungan parlemen.
Kelangsungan kedudukan badan eksekutif tidak bias ditentukan
kapan akan berakhir
Kabinet dapan menghentikan parlemen. Hal itu terjadi apabila
anggota cabinet adalah anggota parlemen yang berasal dari mayoritas.
Parlemen menjadi tempat kaderisasi bagi jabatan jabatan
eksekutif
2.2 Pengertian Sistem Pemerintahan Inggris
Negara Inggris terkenal dengan induk Parlementer ( The Mother of
Parliaments). Dan pelapor dari system Parlementer, Inggrislah yang pertama kali
menciptakan Parlement workable. Artinya, Parlement yang dipilih oleh rakyat
yang mampu bekerja memecahkan masalah social ekonomi kemasyarakatan yang
melalui pemilihan demokratis. Inggris dapat memecahkan masalah sehingga
menciptakan
kesejahteraan negara. Sistem pemerintahannya didasari oleh
konstitusi yang tidak tertulis, tetapi tersebar dalam berbagai peraturan.
Parlemen
Inggris terdiri dari The Crown, House of Loards ( Majelis Tinggi), dan House of
Common ( Majelis Rendah). Tetapi, yang lazim berfungsi ialah dua badan
terakhir. Saat ini, bagian terbesar berasal dari House Of Common. Badan ini lah
yang disebut sebagai anggota Parlementer.Anggota cabinet, adalah salah satu
anggota dari dua badan Parlemen ini. Yang secara bersama sama bertanggung jawab
atas House Off Common.
2.3. Badan Legislatif Inggris
Legislatif merupakan cabang dari kekuasaan yang dianggap paling
mencerminkan kedaulatan rakyat, karena lembaga inilah yang berkuasa dan
menetapkan kedaulatan peraturan bersama. Kekuasaan Legislatif berada di
parlemen ( House Of Commom).
ʚ Tugas dari Badan
Legislatif
* Membentuk peraturan atau Undang-Undang.
* Mengenali Secaraberlangsung rekan rekan separtai yang duduk di
cabinet.
* Mempersiapkan bidang legislasi atas dasar kebijakan menteri.
* Mengawasi Gagasan-gagasan Politik
* Menyatakan Gagasan-gagasan Politik.
* Memaparkan argument-argumen politik kepada pemilih
2.4. Badan Yudikatif Inggris
Badan Yudikatif dipegang oleh supreme dan dewan perwakilah lain
yang ditunjuk kepadanya. Dalam bidang kehaikaman inggris memakai system juri.
ʚ Tugas Yudikatif
Mengadili atas penyelewengan terhadap aturan-aturan.
Menyelenggarakan kekuasaan kehakiman.
Mengadili dari undang-undang
Bersifat Independent
3.1 Geografi Inggris
Inggris merupakan salah satu negara Eropa yang
cukup terkenal di dunia. Kepopulerannya karena bahasa Inggris digunakan hampir
85 % negara di dunia. Kondisi tersebut, sebagai hasil dari kejayaan masa
lalunya pada zaman penaklukan daerah-daerah baru di luar Eropa, setelah
prestasi yang sama diawali oleh Spanyol. Oleh karena itu, kebudayaan Inggris
sangat meluas dan berpengaruh di semua belahan dunia.
3.1.1 Letak Negara Inggris
Secara
astronomis Inggris terletak diantara 50º LU – 60º LU dan 8 BBº – 2º BT. Secara
geografis terletak di sebelah barat daratan Eropa. Meninjau dari lingkup yang
lebih luas lagi, letaknya sangat strategis karena berada di jalur transportasi
dan perdagangan antara Eropa dan benua Amerika. Luas
BATAS BATAS WILAYAH INGGRIS
⭳ Batas Sebelah
Barat :
Samudra Atlantik
⭳ Batas Sebelah
Timur :
Laut Utara
⭳ Batas Sebelah
Utara :
Samudra Atlantik
⭳ Batas Sebelah Selatan :
Selat Inggris
Bentang Alam
Berdasarkan relief dan keadaan batuannya,
wilayah bentang alam di Inggris dapat dibedakan menjadi 3 bagian.
A.
Kawasan bergunung-gunung (bagian barat dan utara)
• Dataran tinggi utara (Northern Highland): puncak Gunung Ben Nevis (1343 m)
dan Gunung Merrick) (843 m).
• Dataran rendah tengah (Central Lowland): lembah Sungai Clyde, TelukForth, dan
Teluk Tay.
• Wales (kawasan yang menjorok ke arah barat): Pegunungan Cambrian dengan
puncaknya Gunung Snowdon (1.085 m).
• Wales Selatan: Plata yang memuncak di Taman Nasional Brecan Beacons (886 m).
B.
Irlandia Utara berhubungan dengan pegunungan barat Inggris, tetapi Danau Neagh
dan dataran rendah sekelilingnya menempati posisi sentral (merupakan cekungan
di daerah plato basalt).
C.
Daerah yang bergelombang (bagian timur dan selatan), mengalir Sungai Thames.
Sebanyak 15 jembatan melewati Sungai Thames, misalnya Jembatan Wesminstar, Menara
Waterloo, dan Jembatan Kew. Yang paling menonjol, jembatan London, jembatan ini
menopang arus lalu lintas yang lalu lalang di atas Sungai Thames (Jantung
perdagangan kota London).
C. Iklim
Mengingat Inggris merupakan pulau atau kepulauan di lepas pantai
barat daratan Eropa dan juga karena letak lintangnya, maka atmosfer Inggris
memiliki kondisi iklim yang dipengaruhi laut serta arus laut panas (Gulf
Stream) yang berasal dari equator utara di samudera Atlantik. Dampak arus laut
panas tersebut sangat kondusif bagi kehidupan di kawasan ini. Jika kita melihat
peta daerah iklim di Eropa, maka Inggris dan kawasan pantai Eropa Barat bahkan
Eropa Utara memiliki iklim yang disebut Iklim Laut Pantai Barat. Ciri iklim
tersebut ialah pengaruh laut dominan; musim winter-nya nyaman dan summer-nya
sejuk; hujan jatuh sepanjang tahun dan pada winter cenderung berawan tebal dan
berkabut; siang hari pada winter gejalanya pendek, berawan dan basah; summer
cerah dan nyaman serta siang hari gejalanya relatif lebih panjang. Gejala
seringnya hujan jatuh baik di Inggris maupun di daerah iklim ini dibuktikan
oleh tercatatnya beberapa kota sebagai berikut : London (164 hari hujan dalam
satu tahun), Scotland dan Shetland (260 hari hujan setahun), Paris (188 hari
hujan setahun).
Secara umum, Inggris maupun kawasan pantai Barat Eropa cukup memiliki iklim
yang nyaman dan kondusif bagi aktivitas kehidupan dibandingkan negara-negara di
kawasan Eropa lainnya.
D. Penduduk
Jumlah penduduk 60.000.000 jiwa. Kepadatan mencapai 240 jiwa /
km2. Karena wilayah Inggris relatif kecil (± 244.820 Km²) dibandingkan dengan
jumlah penduduknya, maka Inggris merupakan salah satu negara terpadat
penduduknya. Kepadatan penduduknya cukup tinggi yaitu mencapai 241 jiwa/Km².
Penduduk urban atau penduduk yang tinggal di kota pun sangat tinggi yaitu
mencapai 90%. Mengingat banyaknya arus imigran atau penduduk yang masuk ke
Inggris, maka akhirnya Pemerintah Inggris mengeluarkan kebijakan pembatasan
imigran, yaitu dengan menetapkan undang-undang pembatasan jumlah penduduk masuk
ke Inggris
Penduduk asli di Inggris disebut orang Inggris yaitu bangsa Kelt (Skot,
Irlandia, Welsh) dan bangsa Jerman (Anglo, Saxon, Jute, Denmark, Norman). Agama
yang dianut Kristen (86,9 %), (8,8 %) Islam, Yahudi, Hindu.
4.1. Kesimpulan
Sistim Pemerintahan adalah menggambarkan
adanya lembaga-lembaga yang bekerja dan berjalan seling berhubungan satu sama
lain menuju tujuan bersama. Lembaga suatu pilitik meliputi Legislatif,
Yudikatif, Eksekutif .
Selain
itu terdapat unsur lain, seperti parlementer,pemilu, . Pembagian system
pemerintahan terbagi atas 2, yaitu Presidensial, Parlementer. Pembagian
tersebut berdasarkan hubungan antara kekuasaan Eksekutif dan Yudikatif. Dalam
system Parlementer, badan eksekutif mendapat pengawasan langsung dari
Legislatif. Dan sebaliknya.
Dalam
Sistem pemerintahan Negara Republik. Lembaga-lembaga itu berjalan sesuai
demokratis, sedangkan dalam system pemerintahan monarki, Lembaga-lembaga tersebut
bekerja sesuai prinsip yang berbeda.
Namun,
tedapat juga terdapat persamaan antar system pemerintahan Negara itu. Misalnya
2 negara mempunyai system yang sama. Perubahan Pemerintahan dinegara terjadi
pada masa genting. Yaitu saat perpindahan kekuasaan dalam Negara.
4.2 Saran
Berdasarkan data dari makalah ini, terdapat
banyak kekurangan, oleh karena itu kritik dan saran anda sangat bermamfaat bagi
kami, untuk lebih menyempurnakan nya lagi. Kurang Lebihnya saya ucapkan terima
kasih. Wass.
0 komentar:
Post a Comment